Kalkulator Listrik

Kalkulator Konsumsi Energi

Rumus

Rumus untuk menghitung konsumsi energi listrik (E) dalam kilowatt-jam (kWh) per hari berdasarkan daya listrik (P) yang digunakan oleh suatu peralatan, alat, atau sistem selama waktu tertentu (t) dalam sehari.


E (kWh perhari) = P (W) × t (jam perhari) / 1000 (faktor konversi)


Dalam rumus tersebut:

- E adalah konsumsi energi listrik dalam satuan kilowatt-jam (kWh) per hari. Kilowatt-jam merupakan satuan energi yang mengukur konsumsi listrik dalam jangka waktu tertentu.

- P adalah daya listrik peralatan atau sistem dalam satuan Watt (W). Daya listrik adalah tingkat konsumsi atau penggunaan energi listrik oleh suatu perangkat atau sistem.

- t adalah waktu penggunaan peralatan atau sistem dalam sehari, diukur dalam jam per hari.

- 1000 adalah faktor konversi untuk mengubah daya dari Watt (W) menjadi kilowatt (kW) karena 1 kilowatt = 1000 Watt.


Dengan menggunakan rumus ini, Anda dapat menghitung seberapa banyak energi listrik yang dikonsumsi oleh suatu peralatan atau sistem dalam sehari berdasarkan daya yang digunakan dan lama waktu penggunaannya.


Contoh:

Misalkan peralatan dengan daya listrik 1500 Watt (1,5 kW) dan digunakan selama 8 jam dalam sehari. Untuk menghitung konsumsi energi listrik per hari (E), dapat menggunakan rumus:

E (kWh/hari) = 1500 W × 8 jam / 1000 W (1kW)
E (kWh/hari) = 12 kWh/hari

Jadi, peralatan tersebut akan mengkonsumsi sekitar 12 kilowatt-jam (kWh) energi listrik setiap harinya.

Menghitung Biaya Listrik per kWh

Rumus : Total kWh x tarif
Cara menghitung :

(Jumlah watt x Lama Pemakaian jam)/1000

Di bagi 1000 karena untuk menghitung biaya listrik mmenggunkan kWh


Contoh :

Jumlah watt = (100 watt x 4 jam)/1000 = 0.4 kWh

Biaya listrik = 0.4 kWh x 1.444.70 = Rp578 / hari

1.444.70 adalah tarif listrik R1 non-subsidi